Berawal dari posting, usaha kue Mirayanti lahir dan semakin hits
Mertoyudan (kaliprogo.com) –
Siapa suka Brownis .. ? , makanan satu ini menjadi primadona banyak masyarakat khususnya di Indonesia selain rasanya manis, teksturnya juga lembut dimulut, biasanya brownis di Indonesia ditaburi dengan toping coklat atau kacang mete di permukaanya.
Seorang wanita di kedon RT 3 RW 2 Pasuruhan Mertoyudan Magelang, jeli melihat peluang ini, namanya Mirayanti, wanita yang berusia 33 tahun dan sudah menikah ini mantap membuka usaha kue dengan Brand “Kamila Cookies”
Awalnya ia mulai usaha membuat kue kering menjelang lebaran, karena seperti biasa setiap menjelang lebaran banyak permintaan dari masyarakat Indonesia, untuk kebutuhan hari raya.
Dari sekedar hanya untuk mengisi waktu, kebetulan saat itu dirumah ada beberapa peralatan baking peninggalan mertua yg jarang terpakai, ia mencoba belajar membuat aneka kue khas Indonesia seperti kastangel, nastar, kelinci dan brownis.
Wanita yang dahulunya sempat bekerja di sebuah toko mebel pusat kota magelang dan mengajar ngaji di sd mutual menuturkan kepada kaliprogo media, awal mulai usaha modalnya tidak begitu banyak berkisar sebesar Rp 500.000 ,- , dari situ kemudian ia bisa memutar modal dan mulai melengkapi peralatan dan jumlah varian kue yang dihasilkan.
Lucunya pertama kali menjual untuk membuat kue kering itu secara tidak disengaja, sekedar posting-posting di Facebook ternyata banyak temen-temen yang berminat, iapun mengisahkan waktu itu omset pertama jualan dari sekedar posting-posting kurang lebih mencapai 2 jtan, dari situlah ia mulai tertarik untuk lebih seriuss lagi untuk berjualan.
Dari awalanya hanya jualan kue kering, kini kamila cookies mulai merambah ke aneka Snack box untuk rapat, hantaran, arisan ataupun hajatan.
Semua pembuatan kue ia tangani sendiri dirumah dibantu oleh tetangga sekitar jika sedang banyak pesanan.
Produknya sendiri yang paling favorit dan laris saat ini ialah kue kering nastar klasik dan untuk snacknya brownies.
Setelah 5 tahunan menggeluti bisnis ini, ia mengaku perbulan bisa mengantongi jutaan rupiah setiap bulanya.
Banyak cerita lucu dalam usaha ini tuturnya, salah satunya ia pernah mendapat pesanan dari Instagram atas nama si A untuk diberikan kepada si B.. bersamaan juga saat itu si B pesan kue yg sama untuk si A. jadi dapat penjualan 2 berbarengan paparnya sambil tersenyum.
Karena usaha ini tidak begitu sulit, ia optimis bisa lebih memperluas pasar kedepanya nanti, kuncinya adalah konsisten. dan terus mencoba pemasaran melalui online dengan mengoptimalkan Facebook & Instagram
Iapun selalu mendengar masukan dari pelanggan, untuk terus menjaga kualitas dan citarasa kue buatanya.
Banyak pelanggan yang saat ini memesan langsung datang kerumah, namun banyak juga yang melalui wa, inbox FB atau DM di Instagram @mira_kamilacookies.
Ditanya lebih jauh apakah pandemi ini sedikit terganggu bisnis kuenya, ia mengakui selama pandemi memang ada penurunan tapi masih lumayan. kuncinya ktif berpromosi melalui media sosial. Doc Fika